Polres Morowali Lakukan Pengamanan Saat Peluncuran Tahapan Pilkada 2024

MOROWALI, Sulawesi Tengah - Kepolisian Resor (Polres) Morowali, Polda Sulawesi Tengah (Sulteng) menurunkan sejumlah personelnya pada pengamanan acara peluncuran tahapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Bupati dan Wakil Bupati Morowali Tahun 2024, Sabtu 15/06/2024 malam, di Alun-alun Rumah Jabatan (Rujab) Bupati Morowali.

Kasi Humas Polres Morowali Ipda Abd Hamid, S.H menjelaskan bahwa pihaknya melakukan pengamanan sebagai bentuk komitmen Polres Morowali dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama tahapan Pilkada Bupati dan Wakil Bupati Morowali Tahun 2024.

Baca juga: Pembangunan Ibu Kota Negara Baru Luar Biasa Rumit dan Menantang

“Mendukung kelancaran acara ini personel Polres Morowali melakukan pengamanan dengan penuh sebagai bentuk kesiapan dan tanggung jawab, ” tuturnya.

Baca juga: Masa Di Kalteng Tuntut Edy Mulyadi Diproses Hukum Positif dan Adat Dayak

Kasi Humas menambahkan peluncuran tahapan pemilihan itu bertujuan untuk memperkenalkan dan mensosialisasikan proses serta tahapan-tahapan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Morowali kepada masyarakat

“Dalam kegiatan itu juga dilakukan peluncuran maskot dan jingle Pilkada Morowali tahun 2024, hal ini untuk meningkatkan partisipasi dan kesadaran masyarakat akan pentingnya pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Morowali Tahun 2024, ” tambahnya.

Baca juga: Gubernur Sulteng Kunjungi PT IMIP, Minta Bantu Tingkatkan Fiskal Daerah

Pada kegiatan ini Komisi Pemilihan Umum (KPU) Morowali mengundang artis Ibu Kota yakni Judika Sihotang dan Grup Band The Box Asal Kota Palu yang turut memeriahkan suasana.

Baca juga: Sebanyak 57 Kepsek SD-SMP se Kabupaten Morowali Dilantik, Ini Daftarnya

“Dengan kehadiran artis tersebut, KPU Morowali berhasil menarik perhatian ribuan masyarakat Kabupaten Morowali yang datang untuk menyaksikan kegiatan peluncuran tahapan Pilkada serentak di Kabupaten Morowali, ” pungkasnya.

(PATAR JS & HUMRES)

Baca juga: Menko Polhukam Mahfud MD: Pemerintah Revisi UU ITE Agar Tidak Diskriminatif dan Tidak Menjadi Pasal Karet